BANGKO SALINA JEPARA
Harga Rp 2.000.000
- Kode :
- Bahan : kayu jati
- Finishing : melamine
- Ukuran : 200x60x75 cm
- + Busa Rp 500.000 opsional
- Harga belum termasuk ongkir
Bangko salina adalah model bangku jepara dari kayu jati dengan ukiran motif salina. Dengan kaki bulat pajang model salina dengan beberapa ukiran dan bubutan melingkar. Motif salina juga terkenal dipakai dalam model kursi makan jepara, yaitu meja makan salina gendong dan meja makan salina silang. Keduanya terbuat dari kayu jati solid yang diukir indah oleh pengrajin ukir jepara yang profesional.
TIPS MERAWAT MEBEL JEPARA
Selain memiliki nilai estetika tinggi, furniture kayu jati juga dikenal awet hingga puluhan tahun. Wajar jika furnitur kayu jati / mebel jepara tak pernah sepi peminat meski harganya selangit. Sayangnya banyak orang keliru menganggap keawetan kayu jati sebagai alasan untuk meminimalkan bentuk perawatannya.
Padahal mebel jepara jati juga memerlukan perawatan yang rutin. Jika Anda memiliki furnitur kayu jati di rumah, jangan biarkan furnitur Anda teronggok lama tanpa pernah dirawat. Lakukan beberapa perawatan berikut untuk membuat furnitur kayu jati Anda lebih bagus dan tahan lama.
Perhatikan Suhu Ruang
Tempatkan furnitur kayu jati pada ruang bersuhu normal, tidak panas atau dingin. Udara panas dapat membuat kadar minyak pada kayu cepat mongering menyebabkan warna kayu cepat pudar dan kusam.
Sementara suhu yang terlalu dingin dapat mempercepat proses oksidasi yang dapat menyebabkan timbulnya jamur dan kembang biak rayap atau serangga kayu lain.
Rutin Bersihkan dari Debu
Bersihkan debu dan kotoran dari furnitur kayu jati secara berkala. Anda bisa menggunakan lap, kemoceng, atau kain berbahan katun halus agar tidak menyebabkan goresan pada permukaan kayu.
Gunakan kuas halus ukuran kecil untuk membersihkan sela-sela berukir jika ada. Anda dapat menggunakan pledge (cairan pembersih khusus kayu) agar furnitur lebih higienis.
Poles dengan Minyak Jati
Air Hangat
Gunakan air hangat dengan lap lembut untuk membersihkan furnitur kayu jati yang tidak divernis. Kain lap jangan terlalu basah, sebaiknya peras dahulu hingga kesat sebelum dibuat mengelap. Tujuannya untuk menghindari air terserap banyak ke dalam pori-pori kayu.
Perlakukan dengan Baik
Perlakukan furnitur dengan baik. Misalnya, jika ingin memindahkan kursi kayu jati sebaiknya kursi diangkat dari bagian dudukannya, bukan sekadar digeser atau ditarik pada bagian sandaran.
Untuk menjaga permukaan kayu jati dari goresan, Anda bisa tambahkan alas di atasnya. Misalnya, untuk meja Anda bisa mengaplikasikan taplak atau kain motif. Sofa diberi busa sebagai alas dudukan. Cara ini dapat meminimalisasi kemungkinan perabot rusak secara perlahan.